Sahabat.com - Presiden Meksiko Andrés Manuel Lopez Obrador akhirnya memutuskan untuk menjual pesawat kepresidenan yang memang tak ia diinginkan. Pesawat Boeing 787 tersebut resmi dijual ke Tajikistan, pada Kamis (20/4/2023).
“Setelah sekian lama, kami berhasil menjual pesawat tersebut. Kami bahagia,” kata Lopez Obrador.
Lopez Obrador menjelaskan sesuai kesepakatan Tajikistan akan membayar sekitar 92 juta dolar AS untuk jet Boeing 787 itu.
Pesawat Boeing 787 tersebut dijual karena Lopez Obrador menolak menggunakan jet tersebut setelah menjabat pada 1 Desember 2018, dengan alasan terlalu mewah. Lopez biasanya menggunakan penerbangan komersial.
“Kami akan menggunakan uang hasil penjualan pesawat untuk membangun dua rumah sakit,” kata Lopez Obrador.
Pesawat itu dibeli seharga 200 juta dolar AS oleh pemerintahan Meksiko. Alat transportasi udara tersebut digunakan oleh presiden Meksiko sebelumnya Enrique Pena Nieto.
Sebelum akhirnya sepaka t dengan Tajikistan, Lopez Obrador telah membujuk perusahaan dan eksekutif bisnis untuk membeli jet tersebut, tetapi tidak menemukan peminat.
Pesawat kepresidenan ini sulit dijual karena dikonfigurasi hanya muat 80 orang dan memiliki kamar presidensial lengkap dengan kamar mandi pribadi. Para ahli mengatakan, akan mahal untuk mengonfigurasi ulang menjadi jet penumpang biasa yang akan membawa hingga 300 penumpang.
0 Komentar
Komitmen Cikarang Listrindo Terhadap Keberlanjutan Aspek Lingkungan
Krisis Kemanusiaan Menghantam 3 Juta Anak di Republik Afrika Tengah
300 Ribu Anak Mengungsi, Dampak Kekerasan Geng Haiti
Malaysia Dukung Indonesia Ajukan Jalur Rempah Jadi Warisan Dunia UNESCO
Ditjen Imigrasi Tetapkan Wilayah Koordinasi bagi Petugas Imigrasi di Perwakilan RI
Meninggal Dunia, Pria Tergemuk di Inggris Dievakuasi 6 Unit Damkar
Diserang Ransomware, 18 Rumah Sakit di Rumania Lumpuh
Leave a comment