Di AS, Prevalensi Subvarian Omicron XBB.1.5 Melonjak Jadi 75 Persen

Sahabat.com - Subvarian Omicron XBB.1.5 yang sangat mudah menular kini menyumbang sekitar tiga perempat dari total kasus Covid-19 yang dilaporkan di Amerika Serikat (AS) pada pekan ini.

Hal itu menurut perkiraan yang dirilis Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) AS pada Jumat (10/2/2023), seperti dilaporkan Xinhua. 

XBB.1.5 diperkirakan menyumbang 74,7 persen dari total kasus Covid-19 di Negara Paman Sam, atau naik dari 65,9 persen pada pekan sebelumnya. Sedangkan BQ.1.1 tetap menjadi jenis yang paling umum kedua dengan 15,3 persen dari total kasus.

CDC mulai melacak XBB.1.5 secara terpisah dari strain induknya, XBB, sejak pekan yang berakhir pada 12 November tahun lalu, ketika strain tersebut hanya menyumbang 0,1 persen dari total kasus. Sejak itu, XBB.1.5 menyebar dengan cepat di AS. XBB.1.5 saat ini merupakan varian yang paling menular di negara tersebut.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), subvarian ini dapat memicu lebih banyak kasus Covid-19 berdasarkan karakteristik genetik dan perkiraan laju pertumbuhan awal.