Satu Turis Tewas dan Lima Korban Lainnya Luka-luka dalam Serangan di Tel Aviv Israel

Sahabat.com - Seorang turis asal Italia tewas dan lima lainnya terluka di Tel Aviv, Israel, akibat sebuah mobil menabrak kerumunan pada Jumat (7/4/2023).

Pihak keamanan menilai insiden itu sebagai serangan serudukan mobil, yang sengaja dilakukan oleh seorang Arab Israel dari kota Kafr Qassem.

Petugas kepolisian yang berada di dekat lokasi tiba di tempat kejadian dan menemukan beberapa orang terluka dan sebuah mobil terbalik di dekat kawasan pejalan kaki Tel Aviv yang populer. 

"Petugas kemudian menetralisir pengemudi ketika dia mencoba menarik senjata," kata polisi, dikutip dari Reuters, Sabtu (8/4/2023).

Mobil itu membelok keluar dari jalan dekat jalur sepeda dan pejalan kaki yang populer di sepanjang pantai. Video yang dibuat tak lama setelah insiden itu menunjukkan sebuah mobil putih terbalik di rerumputan sebuah taman.

Polisi menutup daerah yang penuh dengan tanggap darurat.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Italia Antonio Tajani mengonfirmasi di Twitter, pria yang tewas itu adalah warganya. Dia mengatakan orang lain yang terluka dalam 'serangan pengecut' itu mungkin berasal dari Italia juga.

Insiden itu sebagai serangan mematikan kedua pada Jumat (7/4/2023), setelah dua adik-kakak perempuan Israel tewas ketika mobil mereka ditembak di Tepi Barat yang diduduki.

Sedangkan kantor Perdana Menteri (PM) Israel mengungakapkan, Benjamin Netanyahu menginstruksikan polisi untuk memobilisasi semua unit cadangan dan telah mengarahkan IDF (Pasukan Pertahanan Israel) untuk memobilisasi pasukan tambahan untuk menghadapi serangan teror.

Layanan ambulans Israel Magen David Adom mengatakan semua korban dalam serangan Tel Aviv adalah turis. Polisi mengatakan empat kompi cadangan polisi perbatasan akan dipanggil dalam beberapa hari mendatang.