Sahabat.com - Proses pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pemilu 2024 di Jakarta Timur oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat hampir mencapai 100 persen.
"Hingga saat ini proses coklit yang dilakukan oleh Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Jakarta Timur mencapai 99,82 persen dengan jumlah mencapai 2.392.768 pemilih," kata Ketua KPU Jakarta Timur (Jaktim)
Wage Wardana ketika dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.
Wage optimistis hari ini proses coklit data pemilih sudah tercapai 100 persen mengingat batas akhir coklit data pemilih pada 14 Maret 2023. "Hari ini pasti 100 persen," kata Wage.
Berdasarkan hasil coklit sementara, dari
2.392.768 pemilih terdapat 17.715 pemilih penyandang disabilitas yang terdiri atas laki-laki 10.097 pemilih dan perempuan 7.618 pemilih.
Para penyandang disabilitas itu terdiri atas disabilitas fisik sebanyak 6.329 pemilih, disabilitas mental sebanyak 7.491 pemilih, disabilitas sensorik wicara 2.907 pemilih
dan disabilitas sensorik netra 988 pemilih.
Mereka tersebar di 65 kelurahan dan 10 kecamatan di Jaktim. "Untuk disabilitas intelektual dan disabilitas sensorik rungu tidak ada," katanya.
Menurut Wage, coklit bagi disabilitas dilakukan guna memberikan kesempatan kepada mereka untuk memberikan hak pilihnya pada Pemilu 2024. "Kami memberikan hak yang sama kepada penyandang disabilitas untuk memilih di pemilu," ujarnya.
Dia menambahkan, dalam proses coklit data pemilih itu tidak ada kendala yang berarti. Namun, ada dua petugas Pantarlih yang telepon selulernya hilang dan sudah "jadul" (sudah usang) sehingga tidak bisa menggunakan aplikasi e-coklit dengan maksimal.
"Masyarakat cukup antusias mengikuti proses coklit sehingga mereka dapat menggunakan hak pilihnya di pemilu nanti," kata Wage.(Ant)
0 Komentar
Surya Paloh Ketemu Jokowi, Anies: Tontonan Aja Itu
Ratusan Pekerja Offshore Upstream Pertamina Regional Jawa Nyoblos di TPS di Tengah Laut
8 Parpol Lolos DPR Versi Quick Count, PDI Perjuangan Hattrick
668 TPS di Jawa Hingga Papua Harus Melakukan Pemungutan Suara Susulan akibat Bencana dan Kerusuhan
Megawati akan Nyoblos di TPS Kebagusan Jaksel
TPN Ungkap Keresahan Publik terhadap Quick Count, Fair atau Tidak?
Surat dan Kotak Suara Pemilu 2024 Tanpa Formulir C1 Dibakar Massa di Paniai-Papua Tengah
Mahfud Md akan Lakukan 'Ritual Khusus' Sebelum Nyoblos di TPS 106 Sambilegi Yogyakarta
Presiden RI dari Masa ke Masa, Siapa Terpilih di Pilpres 2024?
Masa Tenang: Mahfud MD Ibadah Umrah, Ganjar Sowan ke Berbagai Pihak
Leave a comment