Sahabat.com - Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso memerintahkan seluruh Komandan Satuan (Dansat) dan Kepala Bagian Pelaksana Kodam (Kabalakdam) di jajaran TNI setempat agar mengingatkan para anggotanya untuk menjaga dan menjunjung tinggi netralitas dalam Pemilu 2024.
"Netralitas TNI harga mati. Semua pihak harus taat pada aturan yang ada dan menjaga sikap, apalagi Pemilu tidak lama lagi," ujarnya saat memberikan pengarahan kepada seluruh Dansat dan Kabalakdam di jajaran Kodam XIV/Hasanuddin, Selasa.
Seluruh Komandan Satuan dan Kepala Bagian Pelaksana Kodam (Kabalakdam) di jajaran meliputi tiga provinsi, yakni Sulsel, Sulbar dan Sultra mengikuti pengarahan, baik secara langsung maupun virtual (video conference), terpusat di Ruang Bina Yudha (RBY) Makodam XIV/Hasanuddin, Kota Makassar.
Mayjen TNI Totok Imam Santoso mengingatkan beberapa hal tentang penekanan yang harus dilaksanakan oleh para Dansat dan Kabalakdam jajarannya, khususnya terkait dengan netralitas TNI dalam menghadapi Pemilu 2024.
Dia pun memerintahkan agar seluruh satuan jajaran Kodam XIV/Hasanuddin mengimplementasikan lima butir terkait netralitas TNI, di antaranya tidak memihak dan tidak memberi dukungan kepada partai politik dan pasangan calon.
Kemudian, kata Totok, tidak memberikan fasilitas sarana dan prasarana milik Kodam XIV/Hasanuddin untuk digunakan sebagai sarana kampanye; dan keluarga prajurit dan pegawai negeri sipil (PNS) Kodam XIV/Hasanuddin dilarang memberi arahan dalam menentukan hak pilih.
"Kemudian, tidak memberikan tanggapan, komentar dan mengupload atau publikasi apa pun terhadap kegiatan politik pemilu; dan menindak tegas prajurit dan PNS Kodam XIV/Hasanuddin yang terbukti terlibat politik praktis," ujarnya.
Menurut Totok, sikap netralitas TNI itu juga telah disampaikan oleh Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, serta dalam Logo Pemilu Damai Kodam XIV/Hasanuddin yang sudah diluncurkan beberapa waktu lalu.
“Saya ingin, kita bekerja yang terbaik, apa yang kita lakukan bermanfaat untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), masyarakat dan untuk satuan kita Kodam XIV/Hasanuddin," katanya.
Pangdam mengingatkan terkait hal-hal yang masih terjadi, yang merugikan diri sendiri maupun satuan.
Pangdam meminta para Dansat untuk meyakinkan prajurit, sehingga tidak ada yang melakukan hal-hal negatif ataupun terlibat dalam kasus apapun dengan tetap berpedoman pada slogan Pemilu Damai Kodam XIV/Hasanuddin.
Jenderal bintang dua ini juga mengucapkan terima kasih kepada jajarannya yang telah melaksanakan beberapa program, seperti Jumat Berkah, Minggu Berkah dan beberapa kegiatan lainnya.
"Saya berterima kasih banyak atas program yang sudah direncanakan dapat berjalan baik dengan keterlibatan prajurit, PNS dan Persit Kodam XIV/Hasanuddin yang turut serta dalam membina sinergitas dan soliditas TNI bersama masyarakat," ucapnya.(Ant)
0 Komentar
Surya Paloh Ketemu Jokowi, Anies: Tontonan Aja Itu
Ratusan Pekerja Offshore Upstream Pertamina Regional Jawa Nyoblos di TPS di Tengah Laut
8 Parpol Lolos DPR Versi Quick Count, PDI Perjuangan Hattrick
668 TPS di Jawa Hingga Papua Harus Melakukan Pemungutan Suara Susulan akibat Bencana dan Kerusuhan
Megawati akan Nyoblos di TPS Kebagusan Jaksel
TPN Ungkap Keresahan Publik terhadap Quick Count, Fair atau Tidak?
Surat dan Kotak Suara Pemilu 2024 Tanpa Formulir C1 Dibakar Massa di Paniai-Papua Tengah
Mahfud Md akan Lakukan 'Ritual Khusus' Sebelum Nyoblos di TPS 106 Sambilegi Yogyakarta
Presiden RI dari Masa ke Masa, Siapa Terpilih di Pilpres 2024?
Masa Tenang: Mahfud MD Ibadah Umrah, Ganjar Sowan ke Berbagai Pihak
Leave a comment