1.860 Pegawai Kemenkumham Sumsel ikuti Penilaian Kompetensi CACT

11 Juli 2023 07:10
Penulis: Alber Laia, news
Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ilham Djaya menyemangati ribuan pegawai yang mengikuti penilaian kompetensi metode CACT (ANTARA/Yudi Abdullah/23)

Sahabat.com - Sebanyak 1.860 pegawai Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan mengikuti penilaian kompetensi metode 'computer assisted competency test (CACT)'.

"Penilaian kompetensi itu sebagai wujud implementasi dari Permenpan-RB Nomor 3 Tahun 2020 tentang manajemen talenta ASN," kata Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya di Palembang, Selasa.

Menurut dia, kegiatan penilaian kompetensi dan potensi metode CACT yang dijadwalkan berlangsung hingga 14 Juli 2023 itu diharapkan bisa diikuti dengan baik oleh ribuan peserta dari berbagai satuan kerja Kanwil Kemenkumham Sumsel.

Pegawai Kemenkumham Sumsel yang mengikuti penilaian kompetensi dan potensi diharapkan dapat menyelesaikan soal-soal bermuatan manajerial, sosial kultural, literasi digital, dan 'emerging smills' dengan baik dalam waktu 4,5 jam.

“Jadikan ujian kompetensi ini sebagai momentum untuk melihat sampai sejauh mana potensi yang saudara-saudara miliki, serta membantu dalam mengembangkan dan meniti karier sesuai dengan bidang kemampuan masing-masing," ujar Kakanwil Ilham.

Sementara Kepala Divisi Administrasi Idris dalam laporannya saat pembukaan kegiatan tersebut mengatakan pemetaan talenta dan jabatan dalam pengembangan karier pegawai perlu dilakukan.

"Kegiatan CACT ini dilaksanakan bekerja sama dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN), untuk kriteria penilaian terbagi menjadi empat sub penilaian yakni penilaian kompetensi manajerial, sosial kultural, potensi, dan literasi digital," ujarnya.

Kadivmin Idris juga berpesan agar para peserta yang mengikuti ujian kompetensi itu tidak merasa terbebani karena tujuan kegiatan ini bukan untuk menyaring yang lulus, tetapi guna peningkatan kompetensi dan pemetaan jabatan.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment