Sahabat.com - Pasangan calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) menjanjikan perbaikan tata niaga pangan yang meningkatkan kesejahteraan petani.
Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Selasa, pasangan AMIN menghadiri Rapat Akbar Slawi di Lapangan Pendawa Seimbang, Tegal, Jawa Tengah, dan berbicara terkait kesejahteraan petani.
"Apalagi Tegal merupakan kawasan rural dengan penduduk yang bermata pencaharian nelayan dan petani," ujar Anies.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu berkomitmen untuk memperbaiki tata niaga pangan, sehingga akan dapat mensejahterakan petani dan menjaga stabilitas harga pangan.
"Kami bersama-sama berkomitmen memperbaiki tata niaga pangan supaya petani makmur juga harga pangan murah, sehingga dapat dua-duanya," kata Anies dalam orasinya.
Anies menyatakan prihatin dengan harga gabah yang murah sementara harga beras yang mahal, namun tidak diterima oleh para petani.
"Terus hilangnya ke mana? Gabahnya murah tapi berasnya mahal, ya ada mafia, ada tengkulak penimbun apakah mereka boleh dibiarkan? Apakah itu boleh diteruskan?," tanya Anies.
Masyarakat Tegal yang memadati lapangan itu menjawab bersama-sama pertanyaan Anies tersebut.
"Harus diapakan? Dibasmi? Perlunya apa? Perubahan. Insya Allah kita gerakan perubahan itu," ujarnya.
Sementara itu Muhaimin Iskandar, atau Gus Imin juga menekankan pentingnya negara untuk memberi perhatian lebih ke sektor pertanian, apalagi 10 tahun terakhir petani mengalami kesusahan, salah satunya akses untuk mendapatkan pupuk.
“Sepuluh tahun petani kita diabaikan, ini tidak boleh diteruskan kita butuh perubahan,” ujar Gus Imin.
Selain itu, menurut dia, mafia bukan hanya ada pada tata niaga produk pertanian, mafia juga ada pada distribusi pupuk yang membuat pupuk langka dan susah diakses petani.
“Pupuk susah, ini penyebabnya juga ada mafia pupuk, ke depan ini yang perlu kita berantas, kita berantas mafia pupuk sampai ke akarnya,” ujar Gus Imin.(Ant)
0 Komentar
Surya Paloh Ketemu Jokowi, Anies: Tontonan Aja Itu
Ratusan Pekerja Offshore Upstream Pertamina Regional Jawa Nyoblos di TPS di Tengah Laut
8 Parpol Lolos DPR Versi Quick Count, PDI Perjuangan Hattrick
668 TPS di Jawa Hingga Papua Harus Melakukan Pemungutan Suara Susulan akibat Bencana dan Kerusuhan
Megawati akan Nyoblos di TPS Kebagusan Jaksel
TPN Ungkap Keresahan Publik terhadap Quick Count, Fair atau Tidak?
Surat dan Kotak Suara Pemilu 2024 Tanpa Formulir C1 Dibakar Massa di Paniai-Papua Tengah
Mahfud Md akan Lakukan 'Ritual Khusus' Sebelum Nyoblos di TPS 106 Sambilegi Yogyakarta
Presiden RI dari Masa ke Masa, Siapa Terpilih di Pilpres 2024?
Masa Tenang: Mahfud MD Ibadah Umrah, Ganjar Sowan ke Berbagai Pihak
Leave a comment