Sahabat.com - Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan mengungkapkan tugasnya saat ini menampung harapan dari rakyat Indonesia yang menginginkan perubahan.
"Menampung harapan, sesuatu yang saya jalani selama satu tahun lebih di seluruh Indonesia. Termasuk hari ini di Bogor. Tadi sambil jalan saya dapat yang dari Bekasi," katanya usai kampanye akbar di Gelanggang Olahraga (GOR) Parung, Bogor, Jawa Barat, Senin.
Dia pun membacakan catatan itu yang berasal dari seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan. "Pak Anies, Gus Muhaimin, saya menitipkan kepercayaan pada anda. Saya ingin masa depan Indonesia, masa depan yang lingkungannya bersih. kita ingin masa depan Indonesia yang semua bisa dapat kesempatan kerja. saya percayakan dan ingat-ingat pesan saya, Pak Anies".
Anies juga mengaku puas dengan antusiasme warga Parung, Bogor yang telah memenuhi GOR Parung dalam rangkaian kampanye akbar. Antusiasme warga yang datang tanpa dikoordinir dan itu luar biasa.
"Menjelang lokasi kampanye berderet begitu banyak motor, tidak ada pengerahan massa," ujarnya.
Menurut dia, hal itu mencerminkan bahwa perubahan itu ditopang oleh pribadi-pribadi pejuang, yang berusaha dengan tenaga sendiri dan swakarsa.
"Kami menyampaikan rasa hormat kepada semua yang hadir, dan kami makin optimistis bahwa semangat di akar rumput yang luar biasa kuat, insya Allah akan menular," katanya menegaskan.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.
Berdasarkan PKPU Nomor 78 Tahun 2024, kampanye akbar adalah sebutan untuk kampanye rapat umum. KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.(Ant)
0 Komentar
Islah Bahrawi: Menempatkan Polri di Bawah Kementerian Berisiko Hambat Respons Keamanan Negara
Masyarakat Diminta Waspada Provokasi Aksi Anarkis Pada Peringatan Hari HAM Sedunia
Potensi Anarko di Balik Demo 17+8, Mahasiswa Diminta Waspada
Surya Paloh Ketemu Jokowi, Anies: Tontonan Aja Itu
Ratusan Pekerja Offshore Upstream Pertamina Regional Jawa Nyoblos di TPS di Tengah Laut
8 Parpol Lolos DPR Versi Quick Count, PDI Perjuangan Hattrick
668 TPS di Jawa Hingga Papua Harus Melakukan Pemungutan Suara Susulan akibat Bencana dan Kerusuhan
Megawati akan Nyoblos di TPS Kebagusan Jaksel
TPN Ungkap Keresahan Publik terhadap Quick Count, Fair atau Tidak?
Leave a comment