Sahabat.com - Presiden Joko Widodo menilai substansi visi calon presiden dan wakil presiden dalam debat ketiga Pilpres 2024 yang diselenggarakan di Jakarta, Minggu (7/1) malam tidak tampak.
"Ya yang pertama memang saya melihat substansi dari visinya malah tidak keliatan," kata Jokowi di sela kunjungan kerja di Serang, Banten, Senin.
Dia menilai yang terlihat adalah justru saling menyerang antarpersonal, yang semestinya tidak terjadi.
"Yang keliatan justru saling menyerang, yang sebetulnya nggak apa asal kebijakan, asal policy, asal visi, nggak apa," ujarnya.
Dia menekankan apabila debat sudah menyerang personal, pribadi, yang tidak ada hubungan dengan konteks debat semalam, yang dalam hal ini mengenai hubungan internasional, geopolitik, pertahanan dan lain-lain, maka debat dapat disebut kurang memberi pendidikan.
"Saya kira (jika menyerang personal), kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton, saya kira akan banyak yang kecewa," tambahnya.
Menurut Presiden, debat pilpres perlu diformat lebih baik lagi, dengan adanya rambu-rambu, sehingga debat bisa lebih hidup.
"Saling menyerang nggak apa tapi kebijakan, policy, visinya yang diserang bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira nggak baik dan nggak mengedukasi," kata Jokowi.(Ant)
0 Komentar
Surya Paloh Ketemu Jokowi, Anies: Tontonan Aja Itu
Ratusan Pekerja Offshore Upstream Pertamina Regional Jawa Nyoblos di TPS di Tengah Laut
8 Parpol Lolos DPR Versi Quick Count, PDI Perjuangan Hattrick
668 TPS di Jawa Hingga Papua Harus Melakukan Pemungutan Suara Susulan akibat Bencana dan Kerusuhan
Megawati akan Nyoblos di TPS Kebagusan Jaksel
TPN Ungkap Keresahan Publik terhadap Quick Count, Fair atau Tidak?
Surat dan Kotak Suara Pemilu 2024 Tanpa Formulir C1 Dibakar Massa di Paniai-Papua Tengah
Mahfud Md akan Lakukan 'Ritual Khusus' Sebelum Nyoblos di TPS 106 Sambilegi Yogyakarta
Presiden RI dari Masa ke Masa, Siapa Terpilih di Pilpres 2024?
Masa Tenang: Mahfud MD Ibadah Umrah, Ganjar Sowan ke Berbagai Pihak
Leave a comment