600 Pegawai di Pemkot Tangerang Selatan Ikuti Tes Urine

19 September 2023 12:29
Penulis: Habieb Febriansyah, news
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan didampingi Kepala BNN berofoto dengan menunjukan hasil tes urine dalam mendukung program pemberantasan narkoba yang diikuti 600 pegawai dan dilaksanakan di Puspemkot Tangsel, Senin. HO/pemkot Tangsel

Sahabat.com - Sebanyak 600 pegawai Pemerintah Kota Tangerang Selatan Banten mengikuti tes urine yang dilaksanakan Badan Narkotika Nasional (BNN) untuk mensukseskan program ASN bebas narkoba.

Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan di Tangerang Selasa mengatakan kegiatan ini merupakan komitmen kepada pemerintah pusat dalam pemberantasan narkoba.

"Pemerintah Kota Tangerang Selatan harus menyukseskan program pemerintah pusat, di tiap pemerintahan minimal lima persen pegawainya dites urine," kata Wakil Wali Kota Pilar usai melaksanakan tes urine di Plaza Puspemkot Tangsel, Selasa.

Ia menuturkan, kedisiplinan seorang ASN dan pegawai Pemerintah Kota Tangerang Selatan itu harus terukur secara nyata, salah satunya terbebas dari penyalahgunaan narkotika.

"Kedepan kita harus terus mengukur dan mengetahui apakah kondisi seluruh pegawai ataupun pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di lingkungan PemKot Tangsel bebas narkoba," katanya.

Dirinya pun mengimbau kepada seluruh pegawai untuk mendukung program ini demi kemajuan kerja dan pemberantasan narkoba.

"Dukungan para pejabat, ASN, dan pegawai diperlukan untuk mendapatkan hasil yang baik untuk kemajuan Pemerintah Kota Tangerang Selatan," katanya.

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang Selatan, Satrya Ika Putra mengatakan giat ini sebagai rencana aksi nasional dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.

"Jadi kita mendampingi pemkot untuk melaksanakan tes urine bagi pegawai. Untuk tahun 2023, minimal lima persen dari keseluruhan total pegawai. Bahkan kalau bisa kita lakukannya ke seluruh pegawai," katanya.

Manfaat kegiatan ini tentunya untuk mendeteksi apakah terpapar atau tidaknya pegawai terhadap narkoba. "Karena penggunaan narkotika ini sekarang sudah sangat masif, karena Indonesia juga masuk darurat narkoba. Makanya harus dilakukan tes urine bagi seluruh pegawai pemkot, pemda dan lainnya," ujarnya.(Ant)

0 Komentar

Berita Terkait

Leave a comment