Sahabat.com - Kapolda Kalimantan Selatan Irjen Pol Andi Rian R Djajadi menegaskan bahwa tidak ada aktivitas tambang ilegal terkait terjadinya longsor di jalur KM 171 Satui, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan (Kalsel), yang sempat diadukan PT Arutmin kepada Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalsel.
"Jadi saya tegaskan bukan penambangan dan sudah terkonfirmasi," kata dia kepada ANTARA di Banjarmasin, Rabu.
Dia menjelaskan aktivitas alat berat di kawasan jalan yang longsor tersebut merupakan kegiatan untuk persiapan pembentangan dinding penahan tanah (DPT) yang dilaksanakan PT Andifa Kharisma Borneo Pratama (AKBP).
PT AKBP ditunjuk resmi oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu untuk melakukan persiapan pembentangan didindin penahan tanah di lokasi tersebut.
Kapolda mengatakan pihaknya telah mendapat suratnya dan juga telah disampaikan pada saat rapat dengar pendapat dengan DPRD Kalsel.
Kemudian terkait proses aduan dugaan penghadangan yang dialami rombongan PT Arutmin dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), kata Kapolda, masih terus didalami oleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Kalsel.
"Semuanya akan dibuka secara terang sesuai fakta yang terjadi sehingga tidak menjadi asumsi tanpa kebenaran. Saya tegaskan sekali lagi, tidak boleh ada aktivitas tambang ilegal di mana pun di seluruh wilayah Kalsel, termasuk aksi premanisme pasti kita tindak tegas dengan penegakan hukum," ucapnya.(Ant)
0 Komentar
Kenapa Kekasih Tamara Tega Bunuh Dante? Ini Kata Polisi
Polda Metro Jaya Tangkap Kekasih Artis Tamara Tyasmara
Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali akan Diperiksa KPK Setelah Pemilu
Tabrak Prof! Mahfud MD: Saya Setuju Koruptor Dihukum Mati
KPK Periksa Putra SYL Soal Jual Beli Jabatan di Kementan
Polisi Tuntaskan Pemeriksaan Kejiwaan Siskaeee
Terlibat Kasus Narkoba, Polres Bengkulu Tengah Pecat Anggota
Leave a comment